Let's start at the beginning, these things you need to know, or the rest of it won't make any sense at all. Mari kita mulai dari awal, hal ini, Anda perlu tahu, atau sisa dari itu tidak akan masuk akal sama sekali. Make sure you have a very good understanding of this lesson before continuing. Pastikan Anda memiliki pemahaman yang sangat baik dari pelajaran ini sebelum melanjutkan. This lesson is longer than most, but will cover important topics. Pelajaran ini lebih panjang daripada kebanyakan, tetapi akan mencakup topik penting. Learn it, live it. Pelajari itu, hidup itu.
The X,Y co-ordinate system X, Y sistem koordinasi
Everything that you draw in AutoCAD is exact . It will be more accurate than you will ever need it to be. Segala sesuatu yang Anda menggambar di AutoCAD adalah tepat. Ini akan menjadi lebih akurat daripada yang Anda butuhkan untuk menjadi. We're talking 14 decimal points accurate. Kita bicara 14 poin desimal akurat. All objects drawn on the screen are placed there based on a simple X,Y co-ordinate system. Semua objek yang digambar di layar ditempatkan di sana didasarkan pada X sederhana, Y-ordinat sistem co. In AutoCAD this is known as the World Co-ordinate System (WCS). Dalam AutoCAD ini dikenal sebagai Co-ordinat Sistem Dunia (WCS). You must understand this to know how to put things where you want them. (3-D work has an added axis, the Z-axis, but this is not covered in this lesson.) Below is a diagram showing you how this system works (place your mouse on the diagram for more info). Anda harus memahami ini untuk mengetahui bagaimana untuk menempatkan hal-hal di mana Anda ingin mereka). 3-D (kerja telah menambahkan sumbu, sumbu Z, namun ini tidak membahas hal ini dalam pelajaran. Di bawah ini adalah diagram menunjukkan kepada Anda bagaimana sistem ini bekerja (tempat mouse Anda pada diagram untuk informasi lebih lanjut). 
In order to work effectively with AutoCAD, you have to work with this system. Dalam rangka untuk bekerja secara efektif dengan AutoCAD, Anda harus bekerja dengan sistem ini. Until you are comfortable and familiar with it, learning AutoCAD will be more of a chore. Sampai Anda merasa nyaman dan akrab dengan itu, belajar AutoCAD akan lebih dari pekerjaan rumah. My experience in teaching is that the better a student is with co-ordinates, the better CAD draftsperson they will become. Pengalaman saya dalam mengajar adalah bahwa seorang siswa lebih baik dengan co-koordinat, yang draftsperson CAD mereka akan menjadi lebih baik.
Here is how it works: Berikut adalah cara kerjanya: AutoCAD uses points to determine where an object is located. There is an origin where it begins counting from. AutoCAD menggunakan poin untuk menentukan di mana obyek terletak. Ada asal mana itu mulai menghitung dari. This point is (0,0). Titik ini (0,0). Every object is located in relation to the origin. If you were to draw a line straight out to the right from the origin, this would be considered the positive X-axis. Setiap benda terletak dalam kaitannya dengan asal. Jika Anda adalah untuk menggambar garis lurus keluar ke kanan dari titik asal, ini akan dianggap sebagai sumbu X positif. If you were to draw a line straight up, this would be the positive Y-axis. The picture above shows a point located at (9,6). Jika Anda adalah untuk menarik garis lurus ke atas, ini akan menjadi sumbu Y positif. Gambar di atas menunjukkan titik yang terletak di (9,6). This means that the point is 9 units over in the X-axis and 6 units up in the Y-axis. Ini berarti bahwa intinya adalah 9 unit selesai dalam sumbu X dan 6 unit di sumbu Y-. When you are working with points, X always comes first. Ketika Anda bekerja dengan poin, X selalu datang pertama. The other point shown is (-10,-4). Titik lain yang ditampilkan adalah (-10, -4). This means that the point is 10 units in the negative X-axis (left) and 4 units in the negative Y-axis (down). Ini berarti bahwa titik adalah 10 unit pada sumbu X negatif (kiri) dan 4 unit di sumbu-Y negatif (bawah).
A line has two points, a start point and an end point. garis A memiliki dua titik, sebuah titik awal dan titik akhir. AutoCAD works with the points to display the line on the screen. AutoCAD bekerja dengan titik untuk menampilkan garis pada layar. Move your cursor over the picture above and you will see line drawn from the absolute points of (-10,-4) to (9,6). Pindahkan kursor di atas gambar di atas dan Anda akan melihat garis yang ditarik dari absolut titik-titik (, -10 -4) untuk (9,6).
Most of the time you will not have an indication of where the origin is. Sebagian besar waktu anda tidak akan memiliki indikasi dari mana asal tersebut. You may need to draw a line from the endpoint of an existing line. Anda mungkin perlu untuk menarik garis dari titik akhir dari garis yang sudah ada. To do this you use relative points. These work the same way, but you have to add the @ symbol (shift+2) to tell AutoCAD that this next point is relative from the last point entered. Untuk melakukan hal ini Anda gunakan relatif poin,. ini bekerja sama dengan cara namun Anda harus menambahkan simbol @ (shift +2) untuk memberitahu AutoCAD bahwa titik selanjutnya adalah relatif dari titik terakhir dimasukkan.
To review: Untuk meninjau:
ABSOLUTE POINTS are exact points on the drawing drawing space. POIN MUTLAK adalah titik-titik tepat pada ruang gambar gambar.
RELATIVE POINTS are relative to an OBJECT on the drawing space. POIN RELATIF relatif ke OBYEK pada ruang gambar.
ABSOLUTE POINTS are exact points on the drawing drawing space. POIN MUTLAK adalah titik-titik tepat pada ruang gambar gambar.
RELATIVE POINTS are relative to an OBJECT on the drawing space. POIN RELATIF relatif ke OBYEK pada ruang gambar.
Its a simple system, but mastering it is the key to working with AutoCAD and is explained in more detail further below. sistem yang sederhana, tapi menguasai itu adalah kunci untuk bekerja dengan AutoCAD dan akan dijelaskan secara lebih rinci lebih lanjut di bawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar